Sesuatu yang Hebat itu Adalah Cinta (XI): Buah Kesetiaan
"Hidup kita juga dapat berbagi dalam buah berlimpah yang dihasilkan oleh kehidupan Yesus, jika kita menunjukkan kepada-Nya kepada orang lain melalui kehidupan kita sendiri, jika kita membiarkan Dia mengasihi dengan hati kita sendiri."
Surat Pastoral (28 Oktober 2020)
Surat pastoral ini dari Mons. Fernando Ocáriz membuat refleksi atas semangat Opus Dei dan atas berbagai situasinya macam-macam anggota Opus Dei yang sesungguhnya memiliki panggilan yang sama.
Pesan dari Bapa Prelat (30 Januari 2021)
Pesan ini dari Mons. Ocáriz memohon doa untuk medukung pembaharuan semangat dan koordinasinya karya kerasulan Opus Dei.
Membangun Tatanan Batin
Sebuah kepribadian yang dewasa bisa berkerja keras dengan kebatinan yang tetap teratur dan tenang.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (V): Untuk Menjadi Teman Yang Sejati
Semua persahabatan sejati membutuhkan usaha baik untuk masuk ke dalam kehidupan orang lain dan juga mengizinkan orang lain untuk masuk ke dalam hidup kita. Di artikel kelima ini, kita akan melihat beberapa keutamaan yang akan membuat persahabatan menjadi lebih mudah bagi kita.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (IV) : Kita adalah Tempat Berkembangnya Keutamaan-keutamaan
“Ikatan yang kita ciptakan dengan orang lain sering menguatkan perkembangan hidup personal kita sendiri” sebuah artikel baru dalam seri menyangkut Keutamaan-Keutamaan manusiawi
Kunjungan pastoral Bapa Prelat Opus Dei pada Bulan Juli dan Agustus
Pada bulan Juli dan Agusutus Monsenyur Fernando akan mengunjungi para anggota Opus Dei, kooperator dan orang lain yang mengikuti pembinaan Opus Dei di berbagai negara.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (III): Dengan Sentimen Kristus
Di artikel ini kita akan memahami inti keutamaan-keutamaan manusiawi : apa saja keutamaan-keutamaan itu, bagaimana keutamaan-keutamaan itu membimbing perasaan kita dan mengapa keutamaan-keutamaan membuat kita bebas.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (II): Kita Memiliki Jalan di Dalam Kristus
Kita dipanggil untuk membawa terang Allah ke dunia, dan kita memiliki jalan untuk menjalankannya. Kristuslah, yang menginginkan kita menjadi, seperti diri-Nya, sungguh manusiawi dan sungguh Ilahi.
Sesuatu yang Hebat itu Adalah Cinta (X): Menuju Kepenuhan Cinta
“Jalan ini dapat diringkas dalam satu kata: Cinta. Jika kita ingin mencintai, tentu kita harus memiliki hati yang besar dan peduli apa yang apa yang terjadi di sekitar kita. Kita harus bisa mengampuni dan memahami; kita harus dapat mengorbankan diri, bersama Yesus Kristus, untuk keselamatan jiwa-jiwa.” (Santo Josemaría).