Engkau sering bertanya pada diri sendiri mengapa jiwa-jiwa yang beruntung mengenal Yesus sejati sejak masa kecil mereka, masih begitu ragu dalam menanggapiNya dengan memberi yang terbaik yang mereka miliki: hidup mereka, keluarga mereka, cita-cita mereka.
Lihatlah: engkau patut sungguh amat bersyukur pada Tuhan karena dirimu telah menerima semuanya sekaligus dalam satu waktu. Sama seperti yang terjadi pada orang buta jika ia tiba-tiba melihat, sementara hal itu tidak terjadi pada mereka yang memang sudah dapat melihat dari semula.
Tapi itu tidak cukup. Engkau harus membantu orang-orang di sekitarmu, setiap hari, untuk berperilaku dengan penuh syukur karena menjadi anak-anak Allah. Jika tidak, jangan bilang engkau bersyukur.