Mengenal Dia dan Mengenal Dirimu Sendiri (V): Bagaimana Tuhan berbicara Kepada Kita
Bahasa doa itu misterius. Kita tidak dapat mengendalikannya, tetapi sedikit demi sedikit dengan tekun dalam doa kita menemukan bahwa Tuhan mengubah hati kita.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (V): Untuk Menjadi Teman Yang Sejati
Semua persahabatan sejati membutuhkan usaha baik untuk masuk ke dalam kehidupan orang lain dan juga mengizinkan orang lain untuk masuk ke dalam hidup kita. Di artikel kelima ini, kita akan melihat beberapa keutamaan yang akan membuat persahabatan menjadi lebih mudah bagi kita.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (IV) : Kita adalah Tempat Berkembangnya Keutamaan-keutamaan
“Ikatan yang kita ciptakan dengan orang lain sering menguatkan perkembangan hidup personal kita sendiri” sebuah artikel baru dalam seri menyangkut Keutamaan-Keutamaan manusiawi
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (III): Dengan Sentimen Kristus
Di artikel ini kita akan memahami inti keutamaan-keutamaan manusiawi : apa saja keutamaan-keutamaan itu, bagaimana keutamaan-keutamaan itu membimbing perasaan kita dan mengapa keutamaan-keutamaan membuat kita bebas.
Sungguh Manusiawi, Sungguh Ilahi (II): Kita Memiliki Jalan di Dalam Kristus
Kita dipanggil untuk membawa terang Allah ke dunia, dan kita memiliki jalan untuk menjalankannya. Kristuslah, yang menginginkan kita menjadi, seperti diri-Nya, sungguh manusiawi dan sungguh Ilahi.
Mengenal Dia dan Mengenal Dirimu Sendiri (II): Dengan Kata-kata Yesus Mengajar Kita
"Hanya dengan mengetahui apa yang Tuhan pegang jauh di dalam hatinya kita bisa belajar berdoa dengan sungguh-sungguh.”
Sesuatu yang Hebat itu Adalah Cinta (VIII): Apakah saya membuat keputusan yang tepat?
Dalam proses merenungkan panggilan diri kita sendiri, kita tidak pernah sendirian, karena setiap panggilan lahir dan memperoleh bentuk di dalam Gereja.
Kerja dan Kontemplasi (I)
Apa yang dimaksud St Josemaría ketika dia bersikeras bahwa pekerjaan kita dapat menjadi doa kontemplatif? Artikel baru dalam seri tentang cara menguduskan pekerjaan sehari-hari kita.
Jalan Pembebasan: dari Dosa Menuju Rahmat
“Rahmat jauh lebih berkuasa daripada dosa, karena “dimana dosa meningkat, rahmat jauh lebih berlimpah.” Sebuah artikel baru dalam rangkaian “Terang dalam Iman.”
Tuhan yang Membiarkan Semua Terjadi? Misteri Kejahatan dan Penderitaan
Mengapa Tuhan mengizinkan kejahatan? Apa artinya menderita? Meskipun ini adalah misteri yang tidak akan pernah kita pahami sepenuhnya, cahaya iman memungkinkan kita untuk menangkap setidaknya sebagian dari artinya.