Buku Jalan, karya Santo Josemaría yang paling terkenal, pertama kali diterbitkan ketika beliau berusia 37 tahun. Kini tersedia edisi khusus untuk menandai edisi keseratus yang diterbitkan oleh Rialp dalam bahasa Spanyol. Karya klasik spiritual ini telah melintasi perbatasan dan generasi dan menurut Institut Cervantes telah menjadi buku keempat yang paling banyak diterjemahkan dalam sejarah Spanyol (setelah Don Quixote dan dua karya Gabriel García Márquez).
Karakter universal buku kecil ini—terdiri dari 999 poin singkat untuk renungan pribadi—terbukti dari lebih dari lima juta eksemplar yang terjual di seluruh dunia, dengan lebih dari 500 terbitan dalam 142 terjemahan. Ditujukan kepada siapa saja yang mencari Tuhan, buku ini merangkum khotbah Santo Josemaría selama tahun-tahun pada awal karya pastoralnya sebagai pendiri Opus Dei.
Kini, hampir sembilan puluh tahun setelah edisi pertama diterbitkan (tahun 1939), Penerbit Rialp telah menerbitkan edisi khusus yang disusun oleh filolog Fidel Sebastián Mediavilla, seorang pakar sastra Zaman Keemasan Spanyol dan editor edisi kritis karya-karya Teresa dari Ávila, Baltasar Gracián, dan Luis de Granada. Edisi keseratus Jalan di Rialp ini menyajikan teks asli dengan anotasi singkat dan dengan pengantar tentang konten, gaya dan konteks.
Jangan biarkan hidupmu menjadi sia-sia. Jadilah manusia yang berguna. Tinggalkan jejak. Pancarkan cahaya iman dan cinta kasihmu.
Dengan hidup kerasulan, lenyapkanlah noda-noda kotor dan buruk yang ditaburkan oleh penyebar kebencian. Terangilah jalan-jalan di dunia ini dengan terang Kristus yang kau bawa dalam hatimu.
Josemaría Escrivá, Buku Jalan, no. 1
Dalam kata pengantarnya, Monsignor Fernando Ocáriz, Prelat Opus Dei, mengaitkan edisi ini dengan persiapan spiritual untuk peringatan seratus tahun Opus Dei, yang akan dirayakan dari tahun 2028 hingga 2030.
Bapa Prelat menulis: “Sentralitas Kristus adalah inti dari buku Jalan dan dasar dari nilai langgengnya, yang sekarang, pada kuartal pertama abad ke-21 memperoleh relevansi baru. Tuhan menganugerahkan St. Josemaría persatuan yang intim dengan Diri-Nya dan pengetahuan yang mendalam tentang jiwa-jiwa dan aspirasi mereka. Dalam dialog langsung dengan pembaca, Santo Josemaria berhasil menyentuh lubuk hati terdalam yang memberi makna pada hidup: Mencintai dan dicintai. St. Josemaría adalah seorang gembala jiwa-jiwa yang tahu bagaimana menuangkan pengalamannya dalam pendampingan spiritual dengan ratusan orang ke dalam poin-poin buku Jalan. Banyak orang yang terus menemukan di dalam buku ini sebuah jalan, suatu sarana untuk mencari, menemukan dan mencintai Kristus dalam kehidupan sehari-hari mereka (Buku Jalan, no. 382): Pria dan wanita, tua dan muda, orang sakit dan orang yang sehat, orang berdosa dan orang kudus, semuanya.”
Buku Jalan masih merupakan suatu fenomena (luar biasa) dari penerbitan buku hingga saat ini. Pada bulan Maret tahun ini, buku ini mencapai posisi ketujuh dalam daftar umum buku terlaris di Amazon di Amerika Serikat (dan posisi pertama dalam kategori spiritualitas). Peningkatan penjualan ini berkat Hallow, aplikasi doa Katolik yang paling banyak diunduh di dunia, yang menggunakan kutipan dari buku ini dalam tantangan doa untuk Masa Prapaskah.
Versi digital juga telah memperluas jangkauan buku ini. Buku ini juga tersedia dalam 28 bahasa, gratis, di escriva.org..